Waktu Dan Tata Cara Niat Serta Bacaan Doa setelah Sholat Taubat Nasuha. Sholat taubat adalah merupakan Sholat sunat yang dikerjakan ketika kita ingin benar-benar mengembalikan diri kepada Alloh SWT serta minta ampunan atas segala dosa yang pernah kita lakukan semenjak dewasa, baik dosa yang berhubungan langsung kepada Alloh SWT maupaun dosa yang berhubungan dengan sesama manusia(hablum minalloh dan hablum minannaas)
Dengan perbuatan dosa sebesar apapun yang pernah kita perbuat bisa kita bersihkan/ hapus adalah dengan cara bertaubat, makanya kita jangan pernah merasa putus asa atas segala perbuatan maksiat sehingga tidak mau bertaubat karena aggapan kita itu dosanya sudah terlalu banyak yakinlah kita kepada Alloh SWT bahwa Alloh akan mengampuninya dengan cara taubat nasuha (taubat yang sungguh-sungguh) terutama dengan cara sholat taubat.
Adapun waktu untuk sholat taubat tidak ada ketetapan sehingga bisa dilaksanakan pada siang maupun malam, namun lebih baik sholat taubat itu setiap kita telah berbuat dosa, karena kalau kita selalu menunda-nunda waktu untuk bertaubat walaupun dosa kecil apalagi yang besar maka nantinya akan sulit kita kerjakan karena godaannya semakin besar. kalau kita umpamakan seperti setitik noda di kain putih akan mudah diilangkannya kalau segera kita cuci, namun alangkah sulitnya kalau noda semakin banyak dan kita tidak segera mencucinya begitu juga perbuatan dosa kita kepada Alloh.
Dalil-dalil melaksanakan sholat taubat:
Hadits sahih riwayat Tirmidzi, Abu Dawud, dan Ahmad dalam Musnad .
Artinya: Tidaklah seorang hamba berbuat satu dosa, lalu ia bersuci dengan baik, lalu berdiri untuk shalat dua rakaat, kemudian memohon ampun kepada Allah, melainkan Allah akan mengampuni dosanya.
Kemudian Nabi membaca surat Ali Imron 3:135n
Artinya: Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain daripada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui.
Sholat taubat bisa dilaksanakan kapan saja asalkan jangan pada waktu yang dilarang/ waktu haram untuk melaksanakan sholat, adapun waktu yang dilarang melaksanakan sholat adalah:
1. Dari terbit fajar kedua sampai terbit matahari.
2. Dari terbit matahari sampai matahari naik sepenggalah (قيد رمح).
3. Dari saat matahari persis di tengah-tengah sampai condong.
4. Dari shalat ashar sampai tenggelam matahari.
5. Menjelang tenggelam matahari sampai tenggelam sempurna.
Syarat taubat nasuha diantaranya:
1. Ikhlas ingin bertaubat
2. Tidak akan mengulangi perbuatan dosa itu lagi
3. Menyesal atas perbuatan yang telah dilakukan
4. Harus mempunyai tekad di dalam hati tidak akan melakukan dosa itu untuk selama-lamanya
5. Dikerjakan sebelum ajal tiba
Untuk tata cara sholat taubat sama saja dengan melaksanakan sholat biasa, seperti sholat fardhu, sholat tahajud, sholat dhuha dan yang lainnya, hanya pada bacaan niatnya saja yang membedakannya. sholat taubat dilaksanakan secara sendirian dengan jumlah rakaat minimal 2 rakaat maksimal 6 rakaat dengan khusu dan tenang sehingga kita bisa sempurna dalam melaksanakan sholat taubatnya.
Nah untuk bacaan niat sholat taubat denagan menggunakan tulisa bahasa arab latin dan artinya kami disini telah menyajikannya seperti di bawah ini:
Usholli Sunnatal Taubati Rok’ataini Lillaahi Ta’aalaa
Artinya: Saya niat shalat sunnah taubat dua rokaat karena Allah.
Pada rekaat pertama membaca Surah Al Fatiha dan Surah Al Kafirun sedang pada rekaat kedua membaca Suarah Al Fatihah dan Surah Al Ikhlas
Setelah salam, lalu membaca istighfar 100 kali
Kemudian setelah istighfar, baca doa dibawah ini:
Artinya : saya memohon ampunan kepada Allah Yang Maha Agung, saya bersaksi bahwa tidak ada Tuhan melainkan Allah, Tuhan yang senantiasa hidup dan mengawasi, saya memohon taubat kepada-Nya sebagaimana taubatnya hamba yang dholim yang berdosa tidak memiliki daya upaya untuk berbuat mudharat atau manfaat untuk mati atau hidup maupun bangkit nanti.
Dengan perbuatan dosa sebesar apapun yang pernah kita perbuat bisa kita bersihkan/ hapus adalah dengan cara bertaubat, makanya kita jangan pernah merasa putus asa atas segala perbuatan maksiat sehingga tidak mau bertaubat karena aggapan kita itu dosanya sudah terlalu banyak yakinlah kita kepada Alloh SWT bahwa Alloh akan mengampuninya dengan cara taubat nasuha (taubat yang sungguh-sungguh) terutama dengan cara sholat taubat.
Adapun waktu untuk sholat taubat tidak ada ketetapan sehingga bisa dilaksanakan pada siang maupun malam, namun lebih baik sholat taubat itu setiap kita telah berbuat dosa, karena kalau kita selalu menunda-nunda waktu untuk bertaubat walaupun dosa kecil apalagi yang besar maka nantinya akan sulit kita kerjakan karena godaannya semakin besar. kalau kita umpamakan seperti setitik noda di kain putih akan mudah diilangkannya kalau segera kita cuci, namun alangkah sulitnya kalau noda semakin banyak dan kita tidak segera mencucinya begitu juga perbuatan dosa kita kepada Alloh.
Dalil-dalil melaksanakan sholat taubat:
Hadits sahih riwayat Tirmidzi, Abu Dawud, dan Ahmad dalam Musnad .
مَا مِنْ عَبْدٍ يُذْنِبُ ذَنْبًا فَيُحْسِنُ الطُّهُورَ ، ثُمَّ يَقُومُ فَيُصَلِّي رَكْعَتَيْنِ ، ثُمَّ يَسْتَغْفِرُ اللهَ إِلَّا غَفَرَ اللَّهُ لَهُ
Artinya: Tidaklah seorang hamba berbuat satu dosa, lalu ia bersuci dengan baik, lalu berdiri untuk shalat dua rakaat, kemudian memohon ampun kepada Allah, melainkan Allah akan mengampuni dosanya.
Kemudian Nabi membaca surat Ali Imron 3:135n
،ثم قرأ هذه الآية: [وَالَّذِينَ إِذَا فَعَلُوا فَاحِشَةً أَوْ ظَلَمُوا أَنْفُسَهُمْ ذَكَرُوا اللَّهَ فَاسْتَغْفَرُوا لِذُنُوبِهِمْ وَمَنْ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا اللَّهُ وَلَمْ يُصِرُّوا عَلَى مَا فَعَلُوا وَهُمْ يَعْلَمُونَ
Artinya: Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain daripada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui.
Sholat taubat bisa dilaksanakan kapan saja asalkan jangan pada waktu yang dilarang/ waktu haram untuk melaksanakan sholat, adapun waktu yang dilarang melaksanakan sholat adalah:
1. Dari terbit fajar kedua sampai terbit matahari.
2. Dari terbit matahari sampai matahari naik sepenggalah (قيد رمح).
3. Dari saat matahari persis di tengah-tengah sampai condong.
4. Dari shalat ashar sampai tenggelam matahari.
5. Menjelang tenggelam matahari sampai tenggelam sempurna.
Syarat taubat nasuha diantaranya:
1. Ikhlas ingin bertaubat
2. Tidak akan mengulangi perbuatan dosa itu lagi
3. Menyesal atas perbuatan yang telah dilakukan
4. Harus mempunyai tekad di dalam hati tidak akan melakukan dosa itu untuk selama-lamanya
5. Dikerjakan sebelum ajal tiba
Untuk tata cara sholat taubat sama saja dengan melaksanakan sholat biasa, seperti sholat fardhu, sholat tahajud, sholat dhuha dan yang lainnya, hanya pada bacaan niatnya saja yang membedakannya. sholat taubat dilaksanakan secara sendirian dengan jumlah rakaat minimal 2 rakaat maksimal 6 rakaat dengan khusu dan tenang sehingga kita bisa sempurna dalam melaksanakan sholat taubatnya.
Nah untuk bacaan niat sholat taubat denagan menggunakan tulisa bahasa arab latin dan artinya kami disini telah menyajikannya seperti di bawah ini:
أصلي سنة التوبة ركعتين لله تعالي
Usholli Sunnatal Taubati Rok’ataini Lillaahi Ta’aalaa
Artinya: Saya niat shalat sunnah taubat dua rokaat karena Allah.
Pada rekaat pertama membaca Surah Al Fatiha dan Surah Al Kafirun sedang pada rekaat kedua membaca Suarah Al Fatihah dan Surah Al Ikhlas
Setelah salam, lalu membaca istighfar 100 kali
اَسْتَغْفِرُاللهَ الْعَظِيْمِ
Astaghfirulloohal 'azhiim, (100 kali)
Artinya: Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung.
استغفرالله العظيم الذى لااله الاهو الحي القيوم واتوب اليه توبة عبد ظالم لايملك لنفسه ضراولا نفعا ولاموتا ولاحياة ولانشورا.
Astaghfirulloohal 'azhiim, alladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyumu wa atuubu ilaiih, taubata 'abdin zhoolimin laa yamliku linafsihii dhorrow wanaf'aw walaa mautaw walaa hayaataw walaa nusyuroo.Artinya : saya memohon ampunan kepada Allah Yang Maha Agung, saya bersaksi bahwa tidak ada Tuhan melainkan Allah, Tuhan yang senantiasa hidup dan mengawasi, saya memohon taubat kepada-Nya sebagaimana taubatnya hamba yang dholim yang berdosa tidak memiliki daya upaya untuk berbuat mudharat atau manfaat untuk mati atau hidup maupun bangkit nanti.
اللهم أنت ربيى لااله الا انت خلقتنى واناعبدك وانا على عهدك ووعدك مااستطعت. اعوذبك من شرّ ماصنعت ابوء لك بنعمتك علىّ وابوء بذنبي فاغفرلى لايغفر الذّنوب الا انت
Alloohumma anta robbii laa ilaaha illaa anta kholaqtanii, wa-ana 'abduka wa-ana 'alaa 'ahdika wawa'dika mastatho'tu, a'uudzubika minsyarri maa shona'tu, abuu-ulaka bini'matika 'alayya, wa abuu-u bidzambii, faghfirlii fa innahuu laa yaghfirudz dzunuuba illaa anta.
Artinya: Ya Allah, Engkaulah Tuhanku tiada Tuhan selain Engkau, Engkau telah menciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu, semampuku kupenuhi janjiku kepada-Mu. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan yang aku perbuat, aku berserah diri kepada-Mu dengan nikmat-Mu kepadaku dan aku berserah diri kepada-Mu dengan dosaku, maka ampunilah aku, karena sesungguhnya tak ada yang dapat mengampuni dosa kecuali Engkau.
Demikian yang dapat kami rangkum Waktu dan tata cara niat serta bacaan doa setelah sholat taubat yang benar dalam bahasa arab latin dan artinya, semoga dengan adanya tuntunan sholat taubat ini kita bisa melaksanakannya dengan baik serta kita dapat meraih kemanfaatan, fadhilah, dan hikmah serta keutamaan dalam melaksanakan sholat taubat itu dan diampuni segala dosa oleh Alloh SWT sehingga kita menjadi Insan kamil.